Siluman Serigala Putih
(Advent Bangun) perampok yang merajalela dimana-mana. Ia merampok warga
yang mempunyai kekayaan. Sementara itu Jari Getih (Atut Aguntinanto) jua
merupakan perampok yang menyamar sebagai seorang saudagar. Jari Getih
berlagak pedagang besar dan selalu dikelilingi wanita-wanita cantik.
Jari Getih mendapat beking seorang Marsose. Suatu ketika Serigala Putih
datang ke penginapan Terang Bulan dimana Jari Getih menginap. Akan
tetapi pemilik penginapan mengatakan tidak ada kamar. Serigala Putih
marah dan membunuh pemilik penginapan. Sementara itu Jari Getih yang
melihat kejadian tersebut hanya diam dan bersembunyi dibalik ketiak
orang-orang penginapan. Jagoan-jagoan penginapan dibuat tidak berkutik
oleh Serigala Putih.
Seorang Pendekar (Barry Prima) yang
kebetulan sedang berada di sekitar penginapan tersebut karena tidak
diperbolehkan menginap di penginapan yang dikhususkan untuk orang-orang
kaya tersebut, akhirnya ditantang oleh Serigala Putih untuk berkelahi
setelah orang-orang yang menghadapi Serigala Putih kalah semua. Akan
tetapi pendekar tersebut merasa tidak cukup ilmunya, maka pergilah
Serigala Putih dari tempat tersebut. Jari Getih bermain di air keruh. Ia
ikut bermain untuk mempengaruhi orang-orang sekitar agar bisa membunuh
serigala Putih, termasuk juga menyuruh Pendekartersebut untuk membunuh
Serigala Putih. Jari Getih berlagak lugu. Padahal Jari Getih adalah
perampok yang kejam yang berhasil mengelabui rakyat, karena sebenarnya
Jari Getih adalah perampok yang sekarang sedang merajalela di sekitar
kota Tangerang. Jari Getih juga pembunuh keluarga Pendekar tersebut,
akan tetapi dengan penampilannya, Jari Getih mampu mengelabui pengembara
hingga tidak mengenalinya.
Jari Getih pun menghasut warga sekitar
Tangerang untuk membunuh Serigala Putih, termasuk juga dengan Pendekar
karena bayarannya memang tinggi yang diberikan Jari Getih. Akhirnya
Pendekar menemukan Serigala putih. Meski Siluman Serigala Putih merasa
tidak mempunyai urusan dengan Pendekar, akan tetapi akhirnya Ia meladeni
ajakan Pendekar untuk berkelahi. Pendekar berhasil membunuh Serigala
Putih, akan tetapi Jari Getih tidak percaya karena tidak ada bukti yang
dibawa. Jari Getih Ingkar janji, ia tidak mau membayar uang yang telah
disepakatinya.
Jari Getih menyuruh orang-orang untuk
mengecek kebenarannya dengan menyeret mayat Serigala Putih yagn telah
dikuburkan. Akan tetapi sesampai di kuburan, mereka melihat Serigala
Putih masih hidup, padahal sebenarnya itu adalah orang suruhan Jari
Getih yang menyamar. Pemilik Warung dimana Pendekar tinggal juga
akhirnya mengetahui kalau pedagang yang selama ini dikenalnya adalah
Jari Getih. Ia pun dibunuh oleh Jari Getih. Pendekar menolong Anak gadis
yang keluarganya dirampok oleh Jari Getih ketika hampir tenggelam
disungai.
Jari Getih yang mengaku pedagang dari
Lampung tersebut juga menghasut agar dapat menangkap pendekar yang
sebenarnya telah membunuh Siluman Serigala Putih. Meski setelah Siluman Srigala Putih
terbunuh, akan tetapi perampokan tetap merajalela. Bahkan Jari Getih
sok menjadi pahlawan dengan menolong orang yang sedang kesusahan untuk
membantunya. Bahkan ia menyuruh kepala kampung untuk menyewa
jawara-jawara dari kulon untuk membunuh pendekar. Jari Getih pintar
sekali memutar balikkan fakta dengan keluguannya hingga orang-orang
percaya padanya. Anak gadis pemilik warung tersebut akhirnya berusaha
dibunuh oleh Jari Getih. Tiba-tiba Jari Getih dan orang-orang sekitar
sudah datang dan menuduh pendekarlah pelaku yang akan membunuhnya.
Akhirnya demi keamanan yang disebut-sebut jari getih, akhirnya pendekar
di usir dari kampung tersebut.
Part 1
Part 2
Part 3
Part 4
Part 5
Part 6
Part 7
Part 8
Part 9
No comments:
Post a Comment